Kartu Pos dari Praha

2 comments
Kartu Pos dari Praha

Dear Rio,

Terpujilah, kartu pos PRAHA yang kau kirimkan beberapa bulan yang lalu akhirnya tiba ditanganku. Tiba dipenghujung minggu, saat hujan membasahi kota Jakarta. Tiba disaat lelah yang memuncak, penat yang mendekap. Tiba disaat tarikan nafas menjadi panjang dan menghembus dengan senyuman. Menyambut akhir pekan, yang akan segera datang.


Tak sengaja kutemukan kartu pos yang ukurannya unik ini, terselip diantara kertas-kertas kerja yang sedang aku rapihkan. Andai engkau lihat ekspresi wajahku saat memegang kartu pos darimu, Kau pasti akan tergelak. Terbahak-bahak mentertawakan wajahku yang gembira bagai bocah mendapat hadiah kejutan saat ulang tahunnya. Itu lah ekspresi dan rasa yang selalu menderaku, setiap kali mendapatkan kiriman kartu pos dari handai taulan.

24 Agustus 2016, kudapati kabar dirimu sedang berada di Praha. Kota cantik di timur Eropa yang belakangan ini selalu berada dalam anganku. Semua bermula dari sebuah film yang berjudul Surat Dari Praha. Film yang tidak hanya membuatku terpukau dengan jalan cerita dan akting para pemainnya, tetapi juga jatuh cinta pada keelokan kota Praha.

Rio, tahukah kau kalau kartu pos yang engkau kirimkan membuat anganku berada di kota Praha kian mendekat? Ini karena kau kirimkan kartu pos dengan gambar pemandangan Praha dari kejauhan. Melalui kartu pos yang kau kirimkan, aku bisa melihat kota Praha secara lebih luas. Aku melihat lekukan indah sungai Vltava yang membelah kota Praha, aku melihat hamparan bangunan tua khas Eropa dengan warna atap yang nyaris sama, aku melihat Kastil Praha dengan gaya gothic-nya yang konon merupakan kastil terbesar di Eropa, dan aku juga melihat jembatan charles yang kerap dijadikan titik awal oleh wisatawan saat menjelajahi Praha. Melalui gambar pada kartu pos tersebut aku juga menjadi tahu, kenapa Praha yang merupakan ibu kota dari Republik Ceko ini dijuluki sebagai Kota Emas.

Sahabatku Rio, terima kasih telah mengirimiku kartu pos cantik ini. Terima kasih juga sudah memotivasiku dengan tulisan tanganmu pada kartu, yang bertuliskan "Adi...Ditunggu kehadirannya di Praha". Semoga Tuhan restui. Semoga suatu saat nanti aku bisa membalas mengirimimu kartu pos, dari Praha.

Adi...Ditunggu Kehadirannya di Praha.

-Jakarta, 11 November 2016-

Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

2 komentar

  1. Baca ini, jd inget sm kartu pos Indonesia. Gmana kbrnya? Huhuhu
    Mw perangkonya dong kalau boleh #ehh
    Kolektor perangko soalnya.. blm dpt Praha *mupeng*

    *Bighug* mas Adi

    BalasHapus
  2. wahh Praha...asik yaa bang, dapat kiriman kartu pos dari praha.heheh

    BalasHapus